Rabu, 02 November 2016

Published 03.10.00 by Admin

Anak Sering Mimisan - Penyebab Mimisan Pada Anak?

Mengapa Hidung Sering Terjadi Mimisan ?


 Mengapa Hidung Sering Mimisan Khususnya Pada Anak?
Mimisan pada  anak dan orang dewasa bisa terjadi karena gerakan ringan yang tidak disengaja khususnya pada anak sehingga mengakibatkan pecahnya pembuluh darah di hidung. Penyebab lain yang cukup sering adalah alergi udara, seperti terlalu dingin atau terlalu panas. Kondisi ini akan semakin mudah terjadi saat mengalami influenza (flu). 

Mimisan yang disebabkan karena perdarahan anterior (depan) biasanya tidak berbahaya dan dapat sembuh dengan sendirinya. Perdarahan anterior terjadi karena kebiasaan mengorek hidung, terlalu lama menghirup udara kering (misalnya pada ketinggian atau ruangan ber-AC), terlalu lama terpapar sinar matahari, pilek, dan membuang ingus terlalu kuat.

Meskipun jarang terjadi , namun adakalanya mimisan khususnya pada anak dan orang dewasa terjadi karena adanya gangguan kesehatan yang cukup serius. Mimisan yang sering terjadi dan keluar darahnya cukup lama bisa juga merupakan gejala awal tumor pembuluh darah di hidung. Selain itu, leukemia atau kanker darah  bisa ditandai dengan adanya
mimisan. 

Mimisan yang terjadi pada orang dewasa dan anak yang berkali-kali bisa jadi karena reaksi yang muncul akibat rusaknya sistem pembekuan darah pada tubuh, Rusaknya fungsi pembekuan darah ini banyak terjadi karena kerusakan ginjal, liver (hati), atau hemofilia (kelainan yang ditandai dengan sulitnya menghentikan perdarahan akibat kurangnya faktor pembekuan darah dalam tubuh). Karena itu, saat hidung mengalami trauma ringan akan mudah terjadi perdarahan.

Mimisan yang berasal dari posterior (hidung bagian dalam) biasanya ditandai dengan perdarahan yang sangat banyak dan jarang bisa berhenti sendiri. Hal ini terjadi karena pecahnya pembuluh darah sfenopalatina yang berada di hidung bagian dalam. Beberapa penyebab mimisan posterior antara lain hipertensi, demam berdarah, tumor ganas hidung atau nasofaring, penyakit darah seperti leukemia, hemof lia, thalasemia (salah satu jenis anemia yang terkait faktor keturunan), kekurangan vitamin C dan vitamin K, dan lain-lain

Mengapa Hidung Mimisan Lebih Sering Terjadi Pada Anak ?

Mimisan bisa terjadi pada siapa saja tanpa mengenal usia. Namun, biasanya anak-anak yang lebih sering mengalami mimisan, karena jaringan anyaman pembuluh darah (pleksus kieselbach) anak masih sangat rentan sehingga mudah pecah. Jika pembuluh darah pada anak tersebut pecah, maka hidung akan mengeluarkan darah. 

Mimisan pada anak juga sering terjadi bila menghadapi perubahan cuaca, teriritasi gas yang merangsang, dan lain-lain. Misalnya, dari tempat yang panas ke tempat yang dingin atau menghadapi tekanan udara yang berubah. Mimisan pada anak kadang juga terjadi hidung kemasukan benda asing seperti biji-bijian atau benda kecil lain yang menimbulkan infeksi sehingga terjadi perdarahan.
Pada kasus ini mimisan pada anak biasanya dengan tanda-tanda keluar bau busuk dari lubang hidungnya. Namun setelah anak semakin dewasa, mimisan biasanya tidak terlalu sering terjadi karena pembuluh serta sel lendir pada rongga hidung sudah lebih kuat.

Mengapa Hidung Mimisan Harus Diwaspadai Khususnya Pada Anak


Walaupun kebanyakan kejadian mimisan biasanya ringan dan bisa berhenti sendiri, namun kita tetap harus waspada khususnya pada anak. Hendaknya kita  mewaspadai mimisan yang sering terjadi (lebih dari 3 kali dalam sebulan), keluarnya darah cukup lama (tidak berhenti dalam waktu ±20 menit), dan darah yang keluar juga sangat banyak (mengalir deras). Selain itu, kita juga harus waspada jika mimisan terjadi akibat pusing, karena hal seperti ini biasanya menandakan naiknya tekanan darah pada penderita hipertensi (tekanan darah tinggi).
      edit